Oktober 2016

Sukseskan Festival Mangga

Sebanyak 50 stand yang terbuat dari bambu sudah berdiri di lapangan Desa Penggarit, Kecamatan Taman, Minggu (31/10/2006). Stand-stand tersebut akan digunakan untuk gelaran Festival Mangga Pemalang pada 5-6 November mendatang. Dari 50 stand itu, 10 diantaranya dipersiapkan untuk pameran hasil bumi khususnya buah mangga dari petani mangga dari seluruh Pemalang. 30 stand untuk pameran produk unggulan desa, serta 10 stand untuk produk unggulan khas Pemalang lainya. Terkait dengan tata acara festival, ketua penyelenggara, Imam Wibowo yang juga Kepala Desa Penggarit mengatakan, pada hari pertama yaitu tanggal 5 November, setelah dibuka oleh Menteri Desa, Eko Putro… Selengkapnya »Sukseskan Festival Mangga

Bantuan Keuangan Khusus Kepada Desa (BKKD)

Pembangunan Jembatan Sironggeng pada hari Kamis, 20/10/2016 mulai dikerjakan. Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) memulai pekerjaan sebab Dana BKKD 2016 hasil musren 2015 sudah cair satu hari sebelumnya. Dana bantuan keuangan berasal dari APBD Kab. Pemalang 2016 sebesar sekitar Rp 141 juta dugunakan untuk pembangunan jembatan dan jalan makadam di blok pekuncen. infrastruktur tersebut merupakan jalur utama usaha tani. Petani merasa gembira pembangunan jebatan akhirnya terealisasi. ” Aku senang jembatan itu segera jadi, sehingga untuk mengangkut hasil panen lebih mudah” kata Bp. Casmun.

Selayang Pandang Desa Penggarit

Penggarit adalah desa di kecamatan Taman, Pemalang, Jawa Tengah, Indonesia. Di desa Penggarit ini terdapat makam Pangeran Benawa, seorang tokoh dari Kesultanan Pajang

Dukuh Karangsuci Penggarit

Karangsuci mungkin banyak dari netizen yang belum mendengar nama itu. Karangsuci adalah nama pedukuhan yang masuk ke dalam Desa Penggarit. Letaknya terpencil, dari Jembatan Lais, lurus terus menelusuri sungai Simangu, melewati lapangan terus, sampai disebrang sungai simangu ada belokan ke kanan. Nah itulah Desa Karangsuci Diperkirakan penduduk karangsuci tidak sampai 1000 orang, dan sekitar 50 kepala keluarga. Dukuh itu letaknya dipinggir hutan Penggarit. Dulu dukuh karangsuci tidak punya sekolah sama sekali, sehingga masyarakatnya jika ingin bersekolah harus menempuh perjalanan sekitar 1,5 KM ke Desa Penggarit, syukur sekarang sudah ada sekolah Dasar. Pada tahun 1990an masyarakat… Selengkapnya »Dukuh Karangsuci Penggarit

Festival Mangga Pemalang

Desa Penggarit sebagai kampung mangga, akan mengadakan Festival Mangga Pertama kali di Indonesia. Hal ini sebenarnya tidaklah terlalu mengagetkan karena desa Penggarit didukung oleh kurang lebih 51 (lima puluh satu) Ha kebun mangga dan sekitar 10.000 (sepuluh ribu) pohon di pekarangan rumah penduduk. Selain adanya potensi mangga yang besar, yang mendasari adanya festival mangga ini juga keprihatinan para petani mangga maupun penggiat mangga di Pemalang, bahwa mangga produksi perkebunan Pemalang diakui bahkan di beri merk produk perkebunan dari daerah lain. Dengan adanya festival mangga Penggarit ini, diharapkan akan membuka mata masyarakat bahwa mangga yang selama… Selengkapnya »Festival Mangga Pemalang