“Penggarit Selalu Di Hati “ IKON DESA PENGGARIT

Seiring berkembanganya pariwisata di Desa Penggarit, menuntut pemerintah desa sebisa mungkin memaksimalkan potensi yang ada di desa. Selain itu, Pintu masuk desa cenderung menjadi cerminan dari desa itu sendiri. Sama halnya dengan Desa Penggarit, berkat inisiatif Kepala Desa Penggarit menyulap wajah desa yang semula terkesan kumuh menjadi wajah desa yang sangat indah. Slogan “Penggarit Selalu Dihati” mejadi ikon utama taman desa yang telah dibangun melalui Dana Desa Tahap II Tahun 2019 yang menghabiskan dana Rp. 76.850.000.


Konsep yang minimalis dan nyentrik merupakan ide dari Kepala Desa Penggarit Bapak Imam Wibowo. Konsep ini terinspirasi saat kunjungan beliau ke Jenewa Swiss tahun 2018. Air mengalir dan hiasan pepohonan menjadikan taman terlihat sejuk dan asri. Tak heran, banyak warga masyarakat baik dari Desa Penggarit maupun dari luar desa yang hanya sekedar lewat, menjadikan taman desa ini sebagai tempat favorit untuk berfoto ria. Selain menunjang tata ruang desa, taman desa ini juga menunjang perekonomian warga masyarakat sekitar. Hal ini dikarenakan lokasinya yang tepat berada di depan kios pasar desa. Selain BUMDesa juga terdapat toko yang digunakan oleh masyarakat untuk mengais rizki.